Sunday, October 18, 2009

Programmable Logic Controller

Sejarah PLC

PLC pertama kali diperkenalkan pada tahun 1960-an.Alasan utama perancangan
PLC adalah untuk menghilangkan beban ongkos perawatan dan penggantian sistem kontrol mesin berbasis relay.Bedford Associate (Bedford, MA) mengajukan usulan yang diberi Nama MODICON (Modular Digital controller) untuk perusahaan - perusahaan mobil di Amerika.Sedangkan perusahaan lain mengajukan sistem berbasis komputer (PDP-8).
MODICON 084 merupakan PLC pertama didunia yang digunakan pada produk komersil Saat kebutuhan produksi berubah maka demikian pula dengan sistem kontrol-nya.Hal ini menjadi sangat mahal jika perubahannya terlalu sering, Karena relai merupakan alat mekanik,tentu saja memiliki umur hidup atau masa penggunaan yang terbatas.yang akhirnya membutuhkan jadwal perawatan yang ketat.Pelacakan kerusakan atau kesalahan menjadi cukup membosankan, jika banyak relai yang digunakan.Bayangkan saja sebuah panel kontrol yang dilengkapi dengan monitor ratusan hingga ribuan relay yang terkandung pada sistem kontrol tersebut.

Pada pertengahan tahun 1970-an, teknologi PLC yang dominan adalah sekuenser mesin-kondisi dan CPU berbasis bit-slice.Prosesor AMD 2901 dan 2903 cukup populer digunakan dalam MODICON dan PLC A-B.Mikroprosesor konvensional kekurangan daya dalam menyelesaikan secara cepat logika PLC untuk semua PLC, kecuali PLC kecil. Setelah mikroprosesor konvensional mengalami perbaikan dan pengembangan, PLC yang besar-besar mulai banyak menggunakan-nya.Bagaimanapun juga, hingga saat ini ada yang masih berbasis pada AMD 2903
Kemampuan komunikasi pada PLC mulai muncul pada awal-awal tahun 1973.Sistem yang pertama adalah Modbus-nya MODICON.Dengan demikian, PLC bisa berkomunikasi dengan PLC lain dan bisa ditempatkan lebih jauh dari lokasi mesin sesungguhnya yang dikontrol.Sekarang kemampuan komunikasi ini dapat digunakan untuk mengirimkan dan menerima berbagai macam tegangan untuk membolehkan dunia analog ikut terlibat.


Programmable logic Controller adalah Suatu sistem elektronik yang dioperasikan secara digital, menggunakan memori yang biasa diprogram (programmable) untuk penyimpanan secara internal instruksi-instruksi yang user orientated, untuk mengimplementasikan fungsi-fungsi spesifikasi seperti logic,sequencial,timing,counting, dan arithmetic, guna mengontrol berbagai tipe mesin atau proses. Melalui input dan output digital maupun analog.

Penjelasan satu persatu dari pengertian PLC:

Programmable: menunjukkan kemampuannya yang dapat mudah diubah-ubah sesuai program yang dibuat dan kemampuannya dalam hal memori program yang telah dibuat.
Logic: menunjukkan kemampuannya dalam memproses input secara aritmetik (ALU), yaitu melakukan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi.
Controller: menunjukkan kemampuannya dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga menghasilkan output yang di

KARAKTERISTIK PLC:

1.Mudah diprogram ulang
2.Pemeliharaan mudah
3.Instalasi mudah

Fungsi Dari PLC:

1. Sebagai media/ Alat pengaman Suatu Pabrik Jika terjadi troubleshooting
2. Sebagai alat untuk mempercepat dalam proses produksi sehingga hasil dari produksi mencapai target yang diinginkan.

bahasa Pemograman PLC:
1. Ladder Diagram
2. Gate Logic
3. Menemonic Code,Etc

Konsep dasar yang perlu kita pelajari sebelum dapat mempelajari PLC adalah Gerbang LOgic dan Sistem Bilangan

Dasar dari Gerbang Logic Terdiri atas:
1.AND
2.OR
3.NAND
4.NOR

Dasar Sistem Bilangan terdiri atas:
1. Sistem Bilangan Biner
2. Sistem Bilangan Oktal
3. sistem bilangan hexadesimal